Universitas Jabal Ghafur (UNIGHA) kembali mencatat prestasi membanggakan melalui dosen-dosen terbaiknya yang berhasil meraih pendanaan dari Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi pada tahun anggaran 2025. Dua dosen berhasil memperoleh pendanaan Program Pengabdian kepada Masyarakat Skema Pemberdayaan Berbasis Masyarakat Batch III Tahun Anggaran 2025 berdasarkan SK Nomor: 0915/C3/AL/04/2025. Dosen yang lolos pendanaan tersebut adalah Farizawati, S.Pd., M.Pd., Dosen Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, dan Muhammad Nur, S.E., M.Si, Dosen Prodi D3 Keuangan & Perbankan. Adapun judul yang diangkat Farizawati, S.Pd., M.Pd adalah “Workshop Penggunaan Aplikasi WATTPAD Sebagai Media Pembelajaran untuk Meningkatkan Literasi Guru pada Komunitas MGMP Rayon 1 Sigli”. Sementara, Muhammad Nur, S.E., M.Si mengajukan judul “Capacity Building, Teknologi Produksi, Modernisasi Desain Kemasan, dan Pemasaran Digital untuk Meningkatkan Daya Saing Produk Unggulan Lokal di Kecamatan Tiro”.
Selain itu, satu dosen UNIGHA, Cut Italina, S.E., M.S.M. yang merupakan Dosen Prodi Manajemen, juga meraih pendanaan Program Mahasiswa Berdampak: Pemberdayaan Masyarakat oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Tahun Anggaran 2025 berdasarkan SK Nomor: 0322/C3/AL/04/2025. Pengabdian yang lolos berjudul “Pemberdayaan Inovasi Teknologi DOKA-PACK untuk Sistem Produksi Kue Hantaran Pesta Adat Aceh pada Kelompok ‘Rasa Meulapeh’ Desa Rawan Bencana”.
Rektor Universitas Jabal Ghafur, Dr. Heri Fajri, M.Pd., menyampaikan apresiasi yang tinggi atas prestasi ini. Beliau menegaskan bahwa pencapaian ini bukan hanya membanggakan universitas, tetapi juga menjadi bentuk kontribusi nyata UNIGHA dalam pemberdayaan masyarakat melalui riset dan inovasi. Dengan adanya program ini, diharapkan sinergi antara akademisi dan masyarakat semakin kuat serta memberi dampak nyata dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Aceh.
Penulis: LPPM Unigha